Minggu, 08 Maret 2015

Ku Temukan Lagi Hal yang Pernah Hilang


Sepulang Kuliah 06 Maret 2015

R: Hallo, kamu lagi sibuk gak
F: Enggak emangnya ada apa??
R: Masih Inget gak benda apa yang pernah kamu kasi ke aku?
F: Inget,  handphone.
R: inget gak kapan kamu kasi ke aku?
F: Inget, Maret 2012. Emangnya ada apa sih kok tiba tiba nanyak.
R: masih ingat kan Maret 2014 handphonenya aku hilangin
F: iya aku inget, terus kenapa
R: kamu marah kan sama aku.
F: iya, marah banget. Kamu sih jadi orang telledor amat
R: F… kalo misalnya aku dapetin handphone itu lagi masih marah gak
F: Emangnya kamu udah nemuin tu handphone, mistahil lah barang yang dah hilang kamu dapetin lagi.
R: gitu ya menurut kamu, tapi di era sekarang bukanya enggak ada yang mustahil ya..
F: jadi, inti kamu nelpon aku ada apa Rullyani??
R: aku cumin mau ngasi tau handphone yang pernah aku hilangin itu sekarang di pakai sama temen aku sendiri. Aku gak tau pasti gimana ceritanya bisa di pakai teman ku tapi aku yakin 100% itu yang pernah aku punya. Nah kalo sudah begini baiknya aku gimana ya??saranya dong?? Kan aku udah usaha nyari sampe sekarang .
F: ya udah kalo gitu Ikhlasin aja. Tapi please sampaikan kalimat aku ini sama dia “tolong gunakan handphone itu untuk hal baik” jangan di tambah atau di kurangin ya kalimatnya.
R: hah.. itu aja???
F: iya, kenapa emangnya?
R: masih marah gak sama aku??
F: Enggak tuhh.
R: yakin??
F: Karna kamu udah mencari 1 tahun, itu hal luar biasa menurut saya. Namun hal yang pernah kamu cintai tidak akan pernah bisa kamu miliki lagi, Ia hanya memilih jalan untuk tetap terus kamu lihat.
R: kamu yakin ini setahun??
F: maret 2014 sampai maret 2015 itu bukanya setahun?
R: iya kamu benar, ya sudah lah kalau begitu aku minta maaf kalo sudah mengganggu aktifitas kamu hari ini
F: tidak masalah bagiku, yang penting jangan pernah mencoba memilikinya lagi
R: ok saya mengerti, Terimakasih atas saranya. Selamat malam
F: selamat malam kemabali Rullyani 

Rabu, 19 November 2014

"Dasar Tidak Punya Hati"

Banyak sekali di zaman modern saat ini yang bersifat cuek individualisme tapi bukan berarti mereka tidak punya hati, malahan fenomena masa kini manusia yang tidak punya hati itu merupakan orang orang yang bisa di katakan perduli tapi "tidak punya hati"

Kamu baik, kamu Ramah dan di hargai banyak orang tapi kamu tidak menghargai orang lain dan orangtuamu #Dasar Tidak Punya Hati
Kamu pintar bersosial dan dihormati tapi kamu tidak menghormati orang lain dan orangtuamu #Dasar Tidak Punya Hati
Kamu pernah bilang kalo kalau tidak suka orang yang tidak tepat waktu tapi kamu lah orang yang tidak tepat waktu saat orangtuamu membutuhkan #Dasar Tidak Punya Hati
Kamu bilang waktu itu berharga tapi kamu tidak pernah menghargai waktu #Dasar Tidak Punya Hati
Kamu bilang istirahat itu penting tapi kamu tidak pernah berfikir apakah orangtuamu sudah beristirahat #Dasar Tidak Punya Hati
Kamu bilang Makan itu yang harus di nomor 1-kan tapi apakah kamu berfikir ketika kamu kenyang orang tuamu juga kenyang #Dasar Tidak Punya Hati
Kamu bilang Rezki itu mudah di cari tapi pernahkah kamu berpikir betapa sulitnya orangtuamu mencarikan rezki untuku #Dasar Tidak Punya Hati

Puncak Jenuh

Sebagian mahasiswa mungkin pernah merasakan kejenuhan saat kuliah, tapi dengan hal yang berbeda mungkin saja jenuh untuk masuk tepat waktu, jenuh dengan semakin banyaknya tugas atau karena jenuh karena tak kunjung lulus dan mendapatkan gelar sarjana. ini lah yang saya rasakan sekarang, namun saya jenuh bukan karena harus hadir tepat waktu atau jenuh karena semakin banyak tugas tapi saya jenuh dengan semua kegiatan Organisasi. saya sudah semakin muak dengan semua aktivitas organisasi dan merasa sangat menyesal telah bersumpah untuk menjalankan kewajiban dalam organisasi.
saat ini...
saya rindu menjadi mahasiswa yang datang ke kampus untuk mencari ilmu, bukan berorganisasi
saya rindu menghabiskan waktu di perpustakaan bukan di ruangan rapat
saya rindu mengerjakan tugas bukan proposal kegiatan atau laporan pertanggungjawaban
saya rindu bertemu dosen untuk menanyakan pelajaran bukan mengantarkan undangan sebuah kegiatan
saya rindu duduk bersama mereka yang sedang benar benar menuntut ilmu..



Senin, 17 November 2014

Tentang Hujan

Hujan itu merupakan sebuah ketenangan,
Hujan merupakan sebuah kenyamanan
Hujan membuatku terasa tenang dengan sejuknya
Hujan membuatku merasa nyaman dengan suara rintiknya
Namun...
Hujan kejam..
Hujan membuat ku semakin sibuk
Hujan membuat ku semakin gila
Hujan membuat tangan ku lelah
Hujan juga membuat ku semakin membunuh waktu
Hujan membuat semua kertas di bukuku ternoda dengan tetesan tinta
Hujan membuat semua kanvasku ternodai oleh bermacam warna cat
Hujan sungguh benar benar membuat aku gila
Aku gila dengan semua inspirasi yang ku dapat ketika hujan

@R.P.Zatisya
#Ketika hujan di Perpustakaan UMRAH

Minggu, 26 Oktober 2014

Coretan Tangan

Ini beberapa Hasil karya tangan ku

Ini Pre-wedding ala Firda_Osa

Ini Yuyi

Ini lelaki kecil yang lucu

Ini temenku Farhana

Ini New Friend

Ini My Sotong

Ini Ibu Dosen ku

Sabtu, 25 Oktober 2014

Mohon Restu



Ayah..
Izinkan Nanda berkarya
Nanda bukan manusia yang mampu berpolitik
Nanda juga tidak mampu untuk berbisnis

Ayah...
Maafkan nanda yah..
Nanda ingin berkarya
Tidak hanya di dunia maya

@R.Probondani
#Zatisya_Note

Jumat, 24 Oktober 2014

Karena kau..Tapi...


Aku mencintaimu...
Karena kau adalah Payung disaat hujan
Aku mencintaimu...
Karena kau adalah hembusan angin yang menyejukkan
Aku mencintaimu...
Karena kau adalah awan yang meneduhkan
Aku mencintaimu...
Karena kau adalah air yang menghilangkan dahaga
Aku mencintaimu...
Karena kau adalah pelita di kala gelap
Aku mencintaimu...
Karena kau adalah penawar rindu
Aku mencintaimu...
Karena kau mencintaimu
Tapii...
dan tapi...
kau hanya mencintaiku seperti api kepada arang yang menjadi abu
seperti angin kepada hujan yang menjadi tiada